Wanita-wanita Pemberani yang Rela 'Buang' Buah dadanya Daripada kena kanker p@yudara mending tak punya p@yudara sekalian. Begitulah prinsip yang dianut oleh beberapa wanita yang memiliki riwayat keluarga kanker p@yudara. Sebelum diserang kanker, wanita-wanita ini rela 'membuang' p@yudaranya yang masih sehat.
Umumnya wanita yang memilih untuk mengangkat payud@ranya memiliki riwayat keluarga yang juga punya penyakit kanker p@yudara dan sudah terdeteksi positif terkena mutasi gen kanker p@yudara (BRCA-1 atau BRCA-2). Takut terkena kanker, mastektomi (operasi pengangkatan p@yudara) pun rela ditempuhnya.
Kehilangan p@yudara tentu bukan hal yang mudah bagi seorang wanita. Terlebih, organ yang satu ini dianggap sebagai organ paling seksi di tubuh kaum hawa. Namun bagi sebagian wanita, kehilangan p@yudara dianggap lebih menguntungkan ketimbang harus bertaruh nyawa dengan kanker.
Berikut ini adalah Wanita-wanita Pemberani yang Rela 'Buang' Buah dadanya :
1. Angelina Jolie
Angelina Jolie memutuskan untuk menjalani mastektomi atau pengangkatan p@yudara untuk mencegah dirinya terkena kanker di masa yang akan datang. Bintang film 'Salt' itu mengungkapkan dirinya memiliki kemungkinan 85 persen terkena kanker p@yudara dan kanker ovarium.
Angelina memiliki gen 'cacat' BRCA1 yang membuatnya sangat riskan terkena kanker p@yudara dan ovarium. Ibunda Angelina pun meninggal setelah sepuluh tahun berjuang melawan kanker yang dideritanya.
2. Kakak beradik Luan Moreton, Kim Jones dan Jemma Dennis
Luan Moreton, Kim Jones dan Jemma Dennis, 3 orang kakak beradik ini sengaja melakukan mastektomi (pengangkatan p@yudara) setelah menjalani tes yang menunjukkan bahwa di dalam tubuh mereka terdapat gen kanker agresif, gen sama yang telah membunuh ibu mereka Rita di usia 32 tahun.
Sekarang dua kakak tertua juga menjalan histerektomi (pengangkatan rahim) setelah dokter mengatakan bahwa mereka berpeluang 50 hingga 60 persen mengembangkan kanker ovarium. Jemma, si adik bungsu, juga akan menjalani operasi tersebut setelah ia mencoba meminta izin dari suami dan anak-anaknya.
Trio kakak beradik ini juga mengajak perempuan lain untuk dapat melakukan pemeriksaan dini agar dapat mengetahui dan mempertimbangkan operasi sebagai upaya pencegahan.
3. Kakak beradik Jacqueline Sherry, Caroline dan Lorraine
Jacqueline Sherry, Caroline dan Lorraine, ketiga perempuan ini kehilangan sang ibu, Patricia, yang meninggal di usia 31 tahun akibat kanker p@yudara pada tahun 1990. Karena berisiko memiliki penyakit yang sama, ketiga kakak beradik itu pun melakukan mastektomi ganda. Hal itu dilakukan demi bisa lebih lama hidup bersama anak-anaknya.
Jacqueline Sherry (34) dan saudara kembarnya Caroline, serta adiknya Lorraine (30) memiliki mutasi gen BRCA. Ini membuat mereka memiliki 85-90 persen risiko terkena kanker p@yudara.
Ketiga wanita pemberani asal Clydebank, Glasgow, ini melakukan mastektomi demi anak-anaknya. Kehilangan ibu di masa mereka masih anak-anak rupanya membekas benar dalam benaknya. Mereka tak ingin anak-anaknya akan memiliki nasib serupa.
4. Kakak beradik Louise Hughes, Amanda Ford dan Marianne Corr
Kemunculan kanker selain dipicu oleh pola hidup yang tak sehat juga bisa dikarenakan gen yang menurun dalam keluarga. Inilah alasan 3 wanita bersaudara asal Inggris untuk menjalani masektomi ganda, membuang p@yudaranya karena khawatir akan terserang kanker.
Di antara 3 bersaudari tersebut, ada sepasang kembar identik bernama Louise Hughes dan Amanda Ford. Keduanya sudah menjalani masektomi ganda untuk menghindari kekambuhan kanker. Sedangkan sang adik, Marianne Corr, akhirnya memutuskan melakukan hal yang sama walau dirinya baik-baik saja.
Baca juga :
Wanita-wanita Pemberani yang Rela 'Buang' Buah dadanyaBy Published: 22.00
Terimakasih atas kunjungan Anda
Terimakasih atas kunjungan Anda
Posting Komentar