Kisah Malang Rachel Prince yang Alergi Terhadap Air - Rachel Prince, menderita alergi yang sangat aneh. Pasalnya wanita berumur 26 tahun ini alergi terhadap air. Rachel tidak bisa beraktivitas di luar rumah ketika sedang musim hujan, sehingga dia harus berdiam diri di dalam rumah selama sebulan sampai musim hujan berlalu.
Wanita yang tinggal di Derbyshire, Inggris, ini bahkan tidak bisa berciuman dengan kekasihnya, Lee Warwick, karena air liur dari ciuman juga menyebabkan reaksi yang buruk bagi tubuhnya. Kondisi langka yang diderita Rachel ini pertama kali dirasakan ketika masih berusia 12 tahun.
Alergi terhadap air |
Seperti dilansir Daily Mail, Rachel akan mengalami gatal-gatal di sekujur tubuhnya dan timbul ruam merah ketika terkena air. Kondisi yang dialami oleh Rachel ini juga membuatnya tidak bisa mandi dan minum, karena ketika meminum segelas air dingin maka tenggorokannya akan membengkak.
“Saya tidak pernah pergi keluar rumah tanpa memeriksa perkiraan cuaca. Setetes air hujan dapat memberikan reaksi alergi yang menyakitkan dan dapat bertahan beberapa jam,” ujar Rachel.
“Saya selalu pergi keluar dengan membawa mantel yang memiliki tudung besar di atasnya dan payung untuk berjaga-jaga jika hujan turun,” tambahnya.
Kondisi langka yang diderita oleh Rachel ini dinamakan Aquagenic Urticaria dan hanya diderita oleh sekira 35 orang di dunia. Aquagenic Urticaria dapat menimbulkan gatal-gatal yang disebabkan oleh pelepasan histamin dimana sensitivitas kulit sangat ekstrim.
Peneliti dari British Association of Dermatologists, Nina Goad, mengatakan bahwa Aquagenic mungkin terkait dengan tingkat histamin pada darah yang tinggi, tetapi ada proses lain yang belum diketahui sepenuhnya dapat memicu ruam gatal di tubuh, seperti alergi terhadap produk mandi.
Meskipun mengalami kondisi yang menyakitkan, Rachel masih dapat beradaptasi dengan kehidupan sehari-hari.
Kisah Malang Rachel Prince yang Alergi Terhadap AirBy Published: 19.21
Terimakasih atas kunjungan Anda
Terimakasih atas kunjungan Anda
Posting Komentar