Cara Menjaga Website Dari Serangan Virus

Komputer saja bisa terserang malware atau virus, apalagi dengan server hosting dari website kamu. Virus akan mudah masuk dari mana saja dan kapan saja. Saat kamu upload data di hosting, atau mungkin mencari celah di website kamu. Walaupun server anda sudah dibentengi dengan sistem keamanan yang ketat, bukan berarti aman dari serangan malware atau virus, baca juga cara menghindari virus heartbleed.

Dibawah ini merupakan cara untuk menghindari serangan malware atau virus yang menyerang ke website kita, mari disimak :

1. Submit website kamu ke Google Webmasters. Karena didalam GWM ada tools Malware Diagnostic yang bisa kamu gunakan sewaktu-waktu, khususnya kalau website kamu diblokir atau di deindex oleh Google.

2. Lakukan secara teratur kemananan dan 'kesehatan' website kamu melalui Google Webmaster lewat tools scanning virus yang telah ada didalamnya.

3. Kalau kamu memakai CMS (Content Management System) sendiri semisal WordPress, Joomla, Drupal, Opencart, pakailah themes, plugin, dan module yang aman dan terpercaya. Baca baik-baik setiap review dari plugin yang akan anda pasang.

4. Jika kamu memakai CMS, jangan lupa pula agar update ke versi setiap komponen CMS versi yang terbaru yang sudah rilis. Data yang usang akan lebih mudah diserang malware untuk masuk ke website.

5. Pastikan laptop yang kamu pakai untuk berinteraksi dengan server hosting (seperti upload data, login ke administrator, dsb) terbebas dari virus atau Malware. Kalau bisa pasang antivirus yang paling aman.

6. Jangan pernah masuk website kamu di Wifi umum. Jika kamu masuk website di tempat umum bisa saja di-sniff oleh user lain. Wifi private sepertinya lebih aman jika kamu terpaksa untuk login di website.

Jika memang website kamu sudah terlanjur di serang oleh malware. Ini yang harus anda lakukan!

a. Pakailah fasilitas scanning virus yang ada didalam fasilitas account hosting secara berkala. Misalnya jika kamu menggunakan cPanel, ada tools ‘Virus Scanner’ untuk melakukan scan virus dan malware.

b. Jika pihak hosting kamu mengumumkan bahwa akun kamu melakukan email spam atau dianggap terkena malware. Tanyakan baik-baik ke pihak hosting mengenai informasi file apa yang dipakai untuk melakukan spam email / direktori mana yang kena malware dan cari tahu juga cara mengatasinya.

c. Masuk ke akun Google Webmasters dan cek bagaimana kondisi website kamu, apakah baik-baik saja atau memang terdapat masalah.

Kerugian yang kamu terima jika website terkena malware atau virus :

1. Space website menjadi bertambah. Biasanya jika website anda diserang oleh malware atau virus yang jenisnya melakukan spam email atau menggandakan file. Dan jika space hosting kamu sudah habis, Maka kamu tidak dapat melakukan aktifitas yang berhubungan dengan space hosting seperti upload gambar atau file, mengirimkan email, dan lain sebagainya.

2. Akun kamu akan di-blacklist (dari sisi domain maupun alamat IP). Efek sampingnya saat berkirim email, maka email kita akan di anggap spam, atau dipentalkan.

3. Aktifitas virus atau malware tersebut selain merugikan Anda juga merugikan penyedia server hosting kamu. Apalagi jika kamu menggunakan shared hosting, maka secara otomatis penggunaan resource server semakin tinggi dan mengganggu kinerja server. Sedangkan jika aktifitas yang dilakukan adalah spam email, maka antrian pengiriman email akan penuh dan account lain jadi terhalang dalam prihal mengirim email.

Cara Menjaga Website Dari Serangan VirusBy Unknown.Published: 22.04
Rating5.0 ★★★★★© 87833 reviews.

based on Microformats review aggregate

Terimakasih atas kunjungan Anda