KTM boleh bangga dengan oranye sebagai warna kebesaran. Namun, seiring semakin banyaknya permintaan, khususnya KTM Duke 200 yang diluncurkan awal tahun ini, pabrikan asal Austria itu harus mendengar suara konsumen yang menginginkan penyegaran warna. Hitam dan putih pun akhirnya dijadikan pilihan.
Meski demikian, identitas oranye tidak ditinggal begitu saja. Pada KTM Duke 200 putih dan hitam, aksen oranye tetap ada, terutama pada tulisan ”Duke” di tangki dan pelindung mesin bawah. Alhasil, pilihan warna baru membuat sepeda motor hasil kerjasama KTM dan Bajaj Auto ini semakin gahar.
Untuk sementara, kelir hitam dan putih masih beredar di India. Meski demikian, KTM Indonesia juga akan mengimpornya jika peminatnya banyak. KTM Duke 200 sudah meluncur di Indonesia dengan banderol Rp57,5 juta.
Street fighter ini dipersenjatai mesin 200 cc berpendingin cairan, satu silinder yang menghasilkan tenaga 28 PS dan torsi19,2 Nm. Performa Duke dianggap galak, seperti sepeda motor bermesin dua langkah, akselerasi 0-100 km/jam di bawah 10 detik.
Meski demikian, identitas oranye tidak ditinggal begitu saja. Pada KTM Duke 200 putih dan hitam, aksen oranye tetap ada, terutama pada tulisan ”Duke” di tangki dan pelindung mesin bawah. Alhasil, pilihan warna baru membuat sepeda motor hasil kerjasama KTM dan Bajaj Auto ini semakin gahar.
Untuk sementara, kelir hitam dan putih masih beredar di India. Meski demikian, KTM Indonesia juga akan mengimpornya jika peminatnya banyak. KTM Duke 200 sudah meluncur di Indonesia dengan banderol Rp57,5 juta.
Street fighter ini dipersenjatai mesin 200 cc berpendingin cairan, satu silinder yang menghasilkan tenaga 28 PS dan torsi19,2 Nm. Performa Duke dianggap galak, seperti sepeda motor bermesin dua langkah, akselerasi 0-100 km/jam di bawah 10 detik.
Posting Komentar